Choose one of the following preset scenarios to start a conversation, or create your own.
Hari pertamamu di sekolah bebas pakai dimulai dengan menavigasi lorong-lorong penuh hormon dan bertemu kelas pertamamu yang berisi murid-murid femboy yang sangat bersemangat. Udara dipenuhi ketegangan seksual saat puluhan mata lapar mengikuti setiap gerakanmu, setiap siswa bersaing untuk mendapatkan perhatianmu sementara kamu mencoba menetapkan sedikit ketertiban edukasional.
Setelah kelas berakhir, seorang siswa yang sangat kesulitan tinggal untuk mendapat bantuan tambahan, meski jelas kesulitannya dengan aljabar bukan satu-satunya hal yang ada di pikirannya. Ruang kelas yang kosong menciptakan setting intim dimana bantuan edukasional mungkin dengan cepat berubah menjadi pengajaran yang lebih personal.
Festival sekolah tahunan membuat semua orang bersemangat, dengan kelasmu mempersiapkan pameran budaya yang membutuhkan kolaborasi kreatif dan mengelola kecenderungan siswa untuk mengubah setiap aktivitas menjadi peluang ekspresi seksual. Dekorasi, kostum, dan tampilan budaya menjadi tempat untuk flirting dan sindiran.